
https://www.thiels.com/ – Winger asal Brasil, Antony, menutup kompetisi 2024-2025 dengan memiliki catatan gol selama setengah musim di Real Betis yang sama dibandingkan 2,5 tahun di Man United.
Antony mencetak gol saat Real Betis ditahan Valencia 1-1 di pekan terakhir LaLiga, Jumat (23/5/2025) di Stadion Benito Villamarin.
Torehan tersebut adalah gol ke-5 yang dicetak mantan pemain Ajax Amsterdam itu untuk Los Verdiblancos di Liga Spanyol 2024-2025.
Antony hanya menjalani 17 laga karena dia baru dipinjam Betis dari Man United pada bursa transfer Januari lalu.
Transfer ini menjadi semacam simbiosis mutualisme bagi Betis dan Antony.
Betis menjadi tim dengan performa lebih baik setelah pemain kelahiran 24 Februari 2000 itu datang.
Sejak Antony melakukan debutnya pada 2 Februari lalu, tim asuhan Manuel Pellegrini meraih 32 poin dari kemungkinan maksimal 51 dalam 17 pertandingan LaLiga.
Sebelum ada Antony, Cuan128 Betis mendapatkan 28 poin dari kemungkinan maksimal 63 dalam 21 laga.
Betis juga berhasil mencapai final UEFA Conference League setelah ada Antony di dalam tim.
Antony sendiri tampil lebih bagus setelah meninggalkan Manchester United.
Dalam waktu hanya setengah musim di LaLiga, dia sudah menyamai perolehan golnya selama 2,5 tahun bersama Setan Merah.
Pada musim 2022-2023, pemain Timnas Brasil ini hanya mencetak 4 gol dalam 25 pertandingan Premier League.
Musim berikutnya lebih parah karena cuma 1 gol dalam 29 laga.
Pada musim ini sebelum pindah ke Real Betis, Antony tidak mencetak gol dalam 8 penampilan di Liga Inggris.
Jika menghitung catatan gol di semua kompetisi, rekor Antony juga jauh lebih baik di Betis ketimbang Man United.
Selama 2,5 musim membela The Red Devils, Antony membukukan 12 gol.
Namun, dia membutuhkan 96 pertandingan atau rata-rata memerlukan 8 laga untuk mencetak 1 gol.
Bersama Los Verdiblancos, pemain jebolan akademi Sao Paulo ini mengemas 8 gol dalam 24 laga.
Itu berarti Antony hanya membutuhkan 3 pertandingan untuk mencetak 1 gol selama memperkuat Betis.
Apakah Antony lantas akan bertahan di Betis dan tidak kembali ke Manchester United selepas musim ini?
“Ini terlalu dini. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi tetapi saya sangat bahagia di sini,” katanya.
“Saya menemukan diri saya kembali menikmati sepak bola.”
“Ini terlihat gila sekarang meskipun saya tahu seberapa berbakatnya saya.”
“Setiap hari saya melihat kepindahan ke Betis sebagai keputusan terbaik yang bisa saya ambil.”
“Saya menikmati kota ini, klub ini, dan semuanya.”
“Situasinya banyak mengingatkan saya pada Brasil karena mataharinya, makanannya, orang-orangnya juga sangat bahagia.”
“Semua itu penting untuk seseorang seperti saya yang terbiasa merasakannya.”
“Saya memprioritaskan pergi ke tempat di mana saya tahu akan merasa bahagia walaupun saya mendapatkan tawaran yang lebih bagus di tempat lain.”